AHLAN WA SAHLAN SELAMAT DATANG DI WEBSITE WAHDAH ISLAMIYAH LUWU GERAKAN DAKWAH BERANTAS BUTA BACA AL-QURAN

Sabtu, 01 Oktober 2011

KEUTAMAAN ILMU

Allah Subhanahu Wa ta'ala berfirman

قُلۡ هَلۡ يَسۡتَوِى ٱلَّذِينَ يَعۡلَمُونَ وَٱلَّذِينَ لَا يَعۡلَمُونَ‌ۗ
" katakanlah apakah sama orang-orang yang mengetahui  dengan orang-orang yang tidak mengetahui? " (Az-Zumar : 9) "

 يَرۡفَعِ ٱللَّهُ ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ مِنكُمۡ وَٱلَّذِينَ أُوتُواْ ٱلۡعِلۡمَ دَرَجَـٰتٍ۬‌ۚ
" Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antara kalian dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat " (Al-Mujadallah : 11) "
Ibnu Abbas Radhiyallahu Anhuma berkata : " orang-orang yang berilmu mempunyai derajat, sebanyak tujuh ratus kali derajat di atas orang-orang mukmin ". jarak diantara dua derajat  ini,terbentang sejauh perjalanan lima ratus tahun
Di dalam " Ash-Shahihain " disebutkan dari hadits Mu'awiyah bin Abu Sufyan, dia berkata , " Aku pernah mendengar Rasulullah sallallahi alaihi wassallam bersabda yang artinya
" Barang siapa yang Allah menghendaki suatu kebaikan pada dirinya, maka dia memberikan pengetahuan dalam masalah agamanya. "

Dari Abu Umamah Radhyallahu Anhu , berkata Rasulullah pernah ditanya tentang dua orang, yang satu ahli ibadah dan yang satunya orang berilmu , maka beliau menjawab
" kelebihan orang yang berilmu atas ahli ibadah ,sama dengan kelebihan orang yang paling hina diantara kalian "
setelah itu beliau bersabda :
" sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya, penghuni langit dan bumi , termasuk pula semut di dalam liangnya , termasuk pula ikan paus , benar-benar bershalawat kepada orang-orang yang mengajarkan kebaikan kepada manusia, " (diriwayatkan At-Tirmidzi)

Sebagian orang bijak berkata, " Aduhai mengapa ada orang yang tidak sempat mencari ilmu, dan mengapa ada ilmu yang tidak sempat dicari? " 
Tentang keutamaan mengajarkan ilmu, telah disebutkan dalam " Ash-Shahihain " dari Sahl bin Sa'ad ra bahwa Rasulullah bersabda kepada Ali bin Abi Thalib, yang artinya :
" lebih baik bagi dirimu jika Allah memberikan petunjuk kepada satu orang laki-laki lewat dirimu , daripada engkau memiliki himar yang paling bagus " 

Dari Abu Musa Radhiallahu anhu dia berkata Rasulullah Saw bersabda :

" Sesungguhnya perumpamaan petunjuk dan ilmu yang aku diutus oleh Allah dengannya , seperti hujan yang turun di bumi , sebagian diantaranya ada yang berupa tanah bagus yang mengisap air , lalu menumbuhkan rerumputan yang banyak .Diantara bumi itu, ada pula yang berupa tanah gundul yang bisa menahan air . Allah memberikan manfaat dengannnya kepada manusia , sehingga mereka bisa meminum , mengairi dan menanam . Sebagian hujan itu ada pula yang jatuh ke bahagian yang lain , yang hanya berupa lembah ,yang tidak dapat menahan air dan juga tidak dapat menumbuhkan rumput . yang demikian inilah perumpamaan orang-orang yang memahami agama Allah dan Allah memberikan manfaat kepadanya seperti karenanya aku diutus, lalu dia mengetahui dan mengajarkan , begitu pula perumpamaan orang yang tidak mau mengangkat kepalanya kepada yang demikian itu dan tidak menerima petunjuk Allah , yang karenanya aku diutus "

Al- Hasan Rahimahullah pernah berkata, " andaikan tidak ada orang-orang yang berilmu , tentu manusia tidak berbeda dengan binatang "


Muadz bin Jabal Radhiallahu anhu pernah berkata " pelajarilah ilmu, karena mempelajari ilmu karena Allah itu mencerminkan ketakutan, mencarinya adalah ibadah, mengkajinya adalah tasbih, mencarinya adalah jihad, mengajarkannya untuk keluarga adalah Taqarrub. Ilmu adalah pendamping saat sendirian dan teman karib saat menyepi "